Walan.id – Umar Ayyasy Balita tiga tahun yang sempat dirawat di Rumah Sakit (RS) Hermina Ciruas Kabupaten Serang kini meninggal dunia setelah mendapat intensif di ruang ICU RSUD Provinsi Banten.
Sebelumnya, Balita tersebut pada Selasa, 26 Agustus 2025 sempat dirawat di Rumah Sakit Hermina Ciruas. Kemudian pada Senin, 1 September 2025 pasien itu diperbolehkan pulang dengan penjelasan dari dokter yang jaga pada saat itu pasien sudah stabil kondisinya.
Namun, pada tubuh pasien masih terpasang sebuah selang dengan keterangan yang disampaikan oleh dokter selang itu untuk saluran air susu ke tubuh pasien.
Setelah dua hari di rumah, pada Selasa, 2 September 2025 pasien itu kambuh kembali dan dibawa ke Rumah Sakit Hermina Ciruas.
Baca juga:
Kondisi Pasien Koma di RSUD Banten Usai Dirawat di RS Hermina Ciruas, Ini Penjelasan Keluarga
Namun, kata Dedi, sesampainya di Rumah Sakit Hermina Ciruas pasien itu mendapat penolakan dengan alasan pasien BPJS.
Di mana, kata Dedi, penjelasan dari dokter bahwa pasien BPJS ketika sudah dirawat kemudian pulang lalu kembali dirawat itu tidak bisa.
Dedi mengatakan, pasien itu sempat dilarikan ke RSUD Provinsi Banten dengan kondisi kritis dan mendapat perawatan intensif di ruang ICU.
Namun, kata Dedi, penjelasan dari dokter RSUD Banten kondisi pasien sangat memprihatinkan dengan ukuran pernapasan hanya 3 persen.
Baca juga:
HUT RSDP ke 87, Bupati Serang Minta Pelayanan Kedepankan Nilai Kemanusiaan
Kemudian, lanjut Dedi, pada Jum’at , 5 September 2025 sekira pukul 04.00 WIB subuh, pasien dinyatakan meninggal dunia.
“Artinya ini ada rangkaian penanganan sebelumnya, dari awal di Rumah Sakit Hermina Ciruas sampai kemudian di RSUD Banten meninggal dunia,” kata Dedi kepada TribunBanten.com, Jum’at, (5/9/2025).
Dikatakan Dedi, pihak keluarga menyadari bahwa kematian merupakan takdir. Tetapi, ada ikhtiar atau upaya sebelumnya yang bisa dilakukan sebagai manusia.
“Saya melihat ini ada rangkaian penanganan pasien, saya ingin ada tanggung jawab agar kemudian ada perbaikan ke depan,” ucapnya.
Baca juga:
Viral! Warga Keluhkan Pelayanan Puskesmas Pontang Abaikan Pasien saat Anaknya Demam Tinggi
Saat ini, kata Dedi, anak dari keponakannya itu sudah dibawa ke rumah duka untuk kemudian dikebumikan.
“Kami keluarga berduka, sedih, kecewa terhadap pelayanan rumah sakit hermina ciruas,” pungkasnya.
Sementara itu, walan.id masih berupaya mengkonfirmasi penjelasan pihak RS Hermina Ciruas terkait penolakan perawatan balita Umar Ayyasy (3) yang saat ini telah meninggal dunia usai mendapat penanganan di ICU RSUD Banten.
Editor: Nurlan