Walan.id – Bupati Serang Ratu Zakiyah memberikan motivasi siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Serang yang berlokasi di Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang, Banten, masuk perguruan tinggi lewat beasiswa perintis.
“MAN 1 Serang supaya mereka semangat mendaftar masing masing kita targetnya mereka masuk ke perguruan tinggi yang favorit dan diminati oleh berbagai siswa siswi se Indonesia.” ungkap, Ratu Zakiyah kepada wartawan, Jumat, 19 September 2025.
Zakiyah menceritakan, ketika Ia dulu bersekolah dengan keterbatasan para guru serta finansial dan yang lainnya.
“Sehingga saya sepert ini dan saya yakin siswa siswi dengan guru yang berkualitas dengan fasilitas yang memadai, saya yakin bisa jadi sesuatu yang baik.” terangnya.
Baca juga:
Bupati Serang Tegas Bakal Evaluasi BUMD Kabupaten Serang Pasca Dirut Jadi Tersangka Korupsi
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Serang Momon Andriwinata, bahwa pihaknya bekerjasama dengan kampus ITB untuk mendapatkan beasiswa perintis yang dimulai Oktober 2025.
“Siswa perintis itu siswa kita dibimbing untuk memasuki seleksi perguruan tinggi, jadi beasiswa ini diberikan mulai dari bulan Oktober nanti.”ungkapnya.
Ia mengatakan, siswa perintis tersebut diberikan bimbingan secara gratis dan secara intensif bagimana bisa menembus ke perguruan tinggi terfavorit yang dibiayai dengan beasiswa perintis.
“Ya dari tahun ke tahun siswa semakin meningkat walaupun orientasi nya mereka ingin kerja akan tetapi tiga tahun ini ketika ada program favorit ini banyak anak anak kita yang ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.”ujarnya.
Baca juga:
Bupati Ratu Zakiyah Pastikan Revitalisasi Ruang Kelas SDN 01 Palamakan Direhab
Dari kouta beasiswa perintis sendiri, dikatakan momon, bahwa mereka mengadakan seleksi ataupun tahapan, akan tetapi ketika yang mendaftar pihak beasiswa perintis akan membimbing.
“Jadi ketika tes seleksi masuk program beasiswa mangkanya kita banyak juga kampus favorit seperti UGM, ITB, UI akan tetapi beasiswa perintis juga bisa masuk ke Untirta supaya ada pemerataan.” pungkasnya.
Editor: Nurlan