• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Minggu, 7 Desember 2025, 07:54 WIB
Walan
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial
No Result
View All Result
Walan
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial
No Result
View All Result
Walan
No Result
View All Result
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial

Nelayan dan Mahasiswa Dibantu Warga Cabut Pagar Laut di Tanara Kabupaten Serang

Walan. Id by Walan. Id
in Pemerintah, Peristiwa
0

Walan.id – Sejumlah nelayan, mahasiswa, dan warga dari Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, melakukan aksi pembongkaran pagar laut yang berada di Desa Pedaleman, Kecamatan Tanara.

Mereka berangkat menggunakan perahu dari Kampung Bom, Desa Pedaleman, dengan memanfaatkan lima perahu untuk melaksanakan pembongkaran tersebut.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa proses pembongkaran ini juga mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian Polres Serang.

Baca Juga:Nelayan Pantura Bernama Kholid Viral Usai Muncul Debat di ILC Bahas Siapa Pelaku Pembuatan Pagar Misterius di Tangerang

Ikatan Mahasiswa untuk Desa (IMD) Abroh mengatakan dalam pembongkaran pagar laut di tanara bersama Nelayan dan Warga sekitar.

“Kita kumpul dari jam 10 Wib, dan berangkat pukul 11.00 Wib kemudian bersandar pada pukul 15.00 Wib.” ujarnya.

Ia menjelaskan, pembongkaran pagar di perairan Tanara sekitar 2 kilometer dan sama persis seperti pagar di perairan laut Tangerang.

Baca juga:Soal Pagar Laut Misterius di Tangerang di Bongkar, KKP: Potensi Mengaburkan Proses Hukum yang Sedang Berjalan

“Dua kilometer itu kang, iya cuma beberapa yang mengganggu nelayan itu kita bongkar, itu sama aja pagar yang kaya di tangerang.” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Koalisi Rakyat Banten Utara Melawan (Karbala), Ahmad Muhajir mengatakan, dirinya menerima aduan dari nelayan di Desa Pedalaman yang mengeluhkan terkait keberadaan pagar laut tersebut.

Pasalnya, pagar tersebut telah menghambat jalur perlintasan nelayan, membuat jaring rusak akibat tersangkut pagar bambu, dan tak jurang juga membuat perahu nelayan bocor, serta mematahkan mesin kipas nelayan.

Baca juga:Manajemen PIK 2 Bantah Soal Pembangunan Pagar Laut 30 Km di Pesisir Pantai Tangerang

Oleh karena itu, pihaknya turut mendampingi nelayan untuk memeriksa dan memastikan secara langsung aduan dari para nelayan.

“Jadi pada hari Sabtu itu kami diundang oleh nelayan, untuk menyusuri perairan pesisir Utara Kabupaten Serang. Dan setelah kami susuri, benar bahwa terdapat pagar laut yang membentang sepanjang kisaran 4 kilometer,” ujarnya kepada wartawan saat ditemui di kediamannya, Senin (27/1/2025).

“Kondisi pagar laut itu persis sama dengan yang ada di Tangerang, jadi sudah ada sekat- sekatnya,” sambungnya.

Baca Juga:Pemagaran Misterius di Perairan Laut Tangerang Ternyata Sejak Agustus 2024

Dirinya lalu menduga kuat, bahwa laut yang dipagari bersertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) bahkan Sertifikat Hak Milik (SHM).

“Di Tangerang kan sudah ramai soal SHGB dan SHM yang dimiliki perusahaan-perusahaan, saya juga menduga itu sudah ada suratnya,” tuturnya.

Bahkan kata dia, di muara sungai atau tepat di ujung pesisir laut terdapat sebuah plang yang menunjukkan kepemilikan perusahaan atas wilayah tersebut.

“Ada plang dengan tulisan tanah milik Binain Group, dilarang memanfaatkan/menggarap tanah ini tanpa seijin perusahaan,” ucapnya.

Baca juga:Atas Perintah Presiden RI, TNI AL Bongkar Pagar Laut Misterius di Perairan Laut Tangerang

Ia menyebut, berdasarkan pengakuan nelayan, pagar laut tersebut sudah ada cukup lama.

Namun, para nelayan tidak berani bersuara karena takut dengan adanya isu terkait pagar yang sama di Tangerang.

“Itu kata mereka (nelayan) sudah ada sejak pertengahan tahun 2023,” kata Muhajir.

Atas temuan tersebut, kata Muhajir, pihaknya bersama para nelayan secara swadaya langsung mencabut pagar laut tersebut.

“Jadi setelah kami susuri, besoknya di hari Minggu, kami secara swadaya langsung mencabut pagar laut. Dan itu juga dihadiri oleh Kapolsek Tanara, dan Perwakilan dari Polres Serang,” ungkapnya.

“Ada sekitar 50 bambu yang kami cabut dan dibawa ke tepi sungai dengan menggunakan 5 perahu,” tandasnya.

 

Post Views: 442
Tags: DibongkarKoalisi Rakyat Banten UtaraNelayanPagar LautPerairan laut tangerangPerlintasan NelayanTanara
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kreatif, Desa Tegal Maja Manfaatkan Limbah Tali Kertas Jadi Produk Tas Bernilai Jual

Next Post

Nikmati Libur Panjang, Objek Wisata Binuang Waterpark di Padati Pengunjung

Related Posts

Polda Banten Gelar Konferensi Pers, Soal Penambangan Ilegal dan Galian C

by Walan. Id
5 Desember 2025
0
0
ShareTweetShare

Tindaklanjuti SE Mendagri, Pemkab Serang Matangkan Skema Sewa Aset Guna Dukung KDMP

by Walan. Id
4 Desember 2025
0
0
ShareTweetShare

Diskominfo Kabupaten Serang Edukasi Keamanan Informasi Data Pribadi Bagi ASN

by Walan. Id
2 Desember 2025
0
0
ShareTweetShare

Bupati Serang Ratu Zakiyah Ajak ASN Donasikan Bantuan untuk Korban Bencana Sumatera

by Walan. Id
1 Desember 2025
0
0
ShareTweetShare

Upacara HUT ke-54, Wabup Serang Ingatkan Korpri harus Empati terhadap Bencana

by Walan. Id
1 Desember 2025
0
0
ShareTweetShare

Diduga Akibat Arus Pendek Listrik, Lapak dan Kios Didepan PWI 2 Kibin Kebakaran

by Walan. Id
1 Desember 2025
0
0
ShareTweetShare
Next Post

Nikmati Libur Panjang, Objek Wisata Binuang Waterpark di Padati Pengunjung

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rekomendasi

Kasus Cemaran Radiasi Cesium-137 di Cikande, KLH Siapkan Gugatan Pidana dan Perdata

2 bulan ago
0
Group Chief Executive Officer Astra Infra Firman Yosafat Siregar. Dok (Tangkapan layar)

3,4 Juta Kendaraan Diprediksi Melintasi Tol Tangerang-Merak saat Puncak Arus Mudik Lebaran

9 bulan ago
0

Berita Terpopuler

    Libur Nataru, Bupati Serang Pastikan Pantai Anyer – Cinangka Aman Dikunjungi

    by Walan. Id
    5 Desember 2025
    0
    0

    Walan.id - Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah memastikan bahwa kawasan objek wisata Pantai Anyer dan Cinangka aman saat libur Natal dan...

    Polda Banten Gelar Konferensi Pers, Soal Penambangan Ilegal dan Galian C

    by Walan. Id
    5 Desember 2025
    0
    0

    Walan.id - Polda Banten menggelar konferensi perss terkait 10 kasus penambangan ilegal di wilayah Banten, termasuk galian C dan penambangan...

    Tindaklanjuti SE Mendagri, Pemkab Serang Matangkan Skema Sewa Aset Guna Dukung KDMP

    by Walan. Id
    4 Desember 2025
    0
    0

    Walan.id - Pemerintah Kabupaten Serang melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) saat ini tengah mematangkan skema sewa aset...

    Pemkab Serang Terima Bantuan Penanganan Sampah Budidaya Magot dari Patra Anyer Hotel

    by Walan. Id
    4 Desember 2025
    0
    0

    Walan.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), menerima bantuan pengembangan pengolahan budidaya magot dari Patra Anyer...

    Walan.id
    adalah situs Portal Media Online yang bertujuan menyajikan konten berita terkini dan informatif.
    089528994714
    redaksiwalanid@gmail.com
    Facebook Twitter Youtube

    Category

    • Pemerintah
    • Nasional
    • Teknologi
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Politik
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Wisata
    • Daerah
    • Lifestyle
    • Peristiwa
    • Advetorial

    © 2024 Walan.id

    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Pemerintah
    • Nasional
    • Teknologi
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Politik
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Wisata
    • Daerah
    • Lifestyle
    • Peristiwa
    • Advetorial

    © 2024 Walan.id