• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Kamis, 3 Juli 2025, 10:18 WIB
Walan
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial
No Result
View All Result
Walan
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial
No Result
View All Result
Walan
No Result
View All Result
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial

Nelayan dan Mahasiswa Dibantu Warga Cabut Pagar Laut di Tanara Kabupaten Serang

Walan. Id by Walan. Id
in Pemerintah, Peristiwa
2

Walan.id – Sejumlah nelayan, mahasiswa, dan warga dari Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, melakukan aksi pembongkaran pagar laut yang berada di Desa Pedaleman, Kecamatan Tanara.

Mereka berangkat menggunakan perahu dari Kampung Bom, Desa Pedaleman, dengan memanfaatkan lima perahu untuk melaksanakan pembongkaran tersebut.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa proses pembongkaran ini juga mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian Polres Serang.

Baca Juga:Nelayan Pantura Bernama Kholid Viral Usai Muncul Debat di ILC Bahas Siapa Pelaku Pembuatan Pagar Misterius di Tangerang

Ikatan Mahasiswa untuk Desa (IMD) Abroh mengatakan dalam pembongkaran pagar laut di tanara bersama Nelayan dan Warga sekitar.

“Kita kumpul dari jam 10 Wib, dan berangkat pukul 11.00 Wib kemudian bersandar pada pukul 15.00 Wib.” ujarnya.

Ia menjelaskan, pembongkaran pagar di perairan Tanara sekitar 2 kilometer dan sama persis seperti pagar di perairan laut Tangerang.

Baca juga:Soal Pagar Laut Misterius di Tangerang di Bongkar, KKP: Potensi Mengaburkan Proses Hukum yang Sedang Berjalan

“Dua kilometer itu kang, iya cuma beberapa yang mengganggu nelayan itu kita bongkar, itu sama aja pagar yang kaya di tangerang.” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Koalisi Rakyat Banten Utara Melawan (Karbala), Ahmad Muhajir mengatakan, dirinya menerima aduan dari nelayan di Desa Pedalaman yang mengeluhkan terkait keberadaan pagar laut tersebut.

Pasalnya, pagar tersebut telah menghambat jalur perlintasan nelayan, membuat jaring rusak akibat tersangkut pagar bambu, dan tak jurang juga membuat perahu nelayan bocor, serta mematahkan mesin kipas nelayan.

Baca juga:Manajemen PIK 2 Bantah Soal Pembangunan Pagar Laut 30 Km di Pesisir Pantai Tangerang

Oleh karena itu, pihaknya turut mendampingi nelayan untuk memeriksa dan memastikan secara langsung aduan dari para nelayan.

“Jadi pada hari Sabtu itu kami diundang oleh nelayan, untuk menyusuri perairan pesisir Utara Kabupaten Serang. Dan setelah kami susuri, benar bahwa terdapat pagar laut yang membentang sepanjang kisaran 4 kilometer,” ujarnya kepada wartawan saat ditemui di kediamannya, Senin (27/1/2025).

“Kondisi pagar laut itu persis sama dengan yang ada di Tangerang, jadi sudah ada sekat- sekatnya,” sambungnya.

Baca Juga:Pemagaran Misterius di Perairan Laut Tangerang Ternyata Sejak Agustus 2024

Dirinya lalu menduga kuat, bahwa laut yang dipagari bersertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) bahkan Sertifikat Hak Milik (SHM).

“Di Tangerang kan sudah ramai soal SHGB dan SHM yang dimiliki perusahaan-perusahaan, saya juga menduga itu sudah ada suratnya,” tuturnya.

Bahkan kata dia, di muara sungai atau tepat di ujung pesisir laut terdapat sebuah plang yang menunjukkan kepemilikan perusahaan atas wilayah tersebut.

“Ada plang dengan tulisan tanah milik Binain Group, dilarang memanfaatkan/menggarap tanah ini tanpa seijin perusahaan,” ucapnya.

Baca juga:Atas Perintah Presiden RI, TNI AL Bongkar Pagar Laut Misterius di Perairan Laut Tangerang

Ia menyebut, berdasarkan pengakuan nelayan, pagar laut tersebut sudah ada cukup lama.

Namun, para nelayan tidak berani bersuara karena takut dengan adanya isu terkait pagar yang sama di Tangerang.

“Itu kata mereka (nelayan) sudah ada sejak pertengahan tahun 2023,” kata Muhajir.

Atas temuan tersebut, kata Muhajir, pihaknya bersama para nelayan secara swadaya langsung mencabut pagar laut tersebut.

“Jadi setelah kami susuri, besoknya di hari Minggu, kami secara swadaya langsung mencabut pagar laut. Dan itu juga dihadiri oleh Kapolsek Tanara, dan Perwakilan dari Polres Serang,” ungkapnya.

“Ada sekitar 50 bambu yang kami cabut dan dibawa ke tepi sungai dengan menggunakan 5 perahu,” tandasnya.

 

Post Views: 204
Tags: DibongkarKoalisi Rakyat Banten UtaraNelayanPagar LautPerairan laut tangerangPerlintasan NelayanTanara
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kreatif, Desa Tegal Maja Manfaatkan Limbah Tali Kertas Jadi Produk Tas Bernilai Jual

Next Post

Nikmati Libur Panjang, Objek Wisata Binuang Waterpark di Padati Pengunjung

Related Posts

Karang Taruna Menilai Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Kencana Harapan Diduga Tak Sesuai Aturan

by Walan. Id
3 Juli 2025
0
0
ShareTweetShare

Bupati Serang Apresiasi Inovasi Budidaya Udang Vaname Berbasis Bioflok di Desa Domas

by Walan. Id
2 Juli 2025
0
0
ShareTweetShare

Remaja Asal Binuang Dilaporkan Hilang Terseret Ombak Saat Berenang di Pantai Anyer

by Walan. Id
2 Juli 2025
0
0
ShareTweetShare

Jelang Launching Hari Koperasi, 326 Desa di Kabupaten Serang Selesai Bentuk Kopdes secara Legal

by Walan. Id
2 Juli 2025
0
0
ShareTweetShare

Anak 10 Tahun di Carenang Kabupaten Serang Jadi Korban Pencabulan Pacar Ibunya

by Walan. Id
2 Juli 2025
0
0
ShareTweetShare

Camat Carenang Ajak Warga Grebek Sampah di Desa Ragas Masigit

by Walan. Id
1 Juli 2025
0
0
ShareTweetShare
Next Post

Nikmati Libur Panjang, Objek Wisata Binuang Waterpark di Padati Pengunjung

Comments 2

  1. Ping-balik: Pagar Laut Sepanjang 4 Kilometer di Tanara Ternyata Ada Sejak Tahun 2023 - Walan
  2. Ping-balik: Wakil Ketua DPRD dan DKP Kabupaten Serang Tinjau Pagar Laut di Tanara - Intipena.com

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rekomendasi

Pulau Merak Kecil di Banten, Pesona Keindahan Tersembunyi di Selat Sunda

2 bulan ago
0

Ribuan Honorer sekabupaten Serang Tumplek di Pendopo, Minta Diangkat Jadi PPPK

6 bulan ago
0

Berita Terpopuler

    Karang Taruna Menilai Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Kencana Harapan Diduga Tak Sesuai Aturan

    by Walan. Id
    3 Juli 2025
    0
    0

    Walan.id – Pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP) di Desa Kencana Harapan, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Serang, menuai sorotan tajam dari Karang...

    Bupati Serang Apresiasi Inovasi Budidaya Udang Vaname Berbasis Bioflok di Desa Domas

    by Walan. Id
    2 Juli 2025
    0
    0

    Walan.id - Bupati Serang Ratu Zakiyah mengapresiasi inovasi budidaya udang vaname berbasis sistem bioflok yang dilakukan di Desa Domas, Kecamatan...

    Remaja Asal Binuang Dilaporkan Hilang Terseret Ombak Saat Berenang di Pantai Anyer

    by Walan. Id
    2 Juli 2025
    0
    0

    Walan.id - Seorang remaja Abdul Aziz (18) Warga Desa Binuang, Kabupaten Serang, Banten hilang terseret ombak di Pantai Puri Retno...

    Jelang Launching Hari Koperasi, 326 Desa di Kabupaten Serang Selesai Bentuk Kopdes secara Legal

    by Walan. Id
    2 Juli 2025
    0
    0

    Walan.id – Menjelang launching hari Koperasi Nasional pada 12 Juli 2025 mendatang, Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Serang,...

    Walan.id
    adalah situs Portal Media Online yang bertujuan menyajikan konten berita terkini dan informatif.
    089528994714
    redaksiwalanid@gmail.com
    Facebook Twitter Youtube

    Category

    • Pemerintah
    • Nasional
    • Teknologi
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Politik
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Wisata
    • Daerah
    • Lifestyle
    • Peristiwa
    • Advetorial

    © 2024 Walan.id

    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Pemerintah
    • Nasional
    • Teknologi
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Politik
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Wisata
    • Daerah
    • Lifestyle
    • Peristiwa
    • Advetorial

    © 2024 Walan.id