• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Selasa, 19 Agustus 2025, 10:54 WIB
Walan
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial
No Result
View All Result
Walan
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial
No Result
View All Result
Walan
No Result
View All Result
  • Home
  • Pemerintah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Politik
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Peristiwa
  • Advetorial

Muncul Pagar Laut di Tanara, Kades Pedaleman: Tidak Ada Kaitan Dengan Proyek PIK 2

Walan. Id by Walan. Id
in Daerah, Ekonomi dan Bisnis, Pemerintah, Peristiwa
0

Walan.id – Kepala Desa Pedaleman, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Sad’i, angkat bicara perihal keberadaan pagar laut sepanjang 4 kilometer yang ada di wilayahnya.

Ia mengatakan, pagar laut tersebut dipasang sendiri oleh nelayan pada tahun 2023, untuk menghindari empang dari potensi abrasi.

“Terkait pemagaran itu awalnya memang ada beberapa bambu, sehingga saya tegor untuk apa ini bambu. Jadi ternyata kata nelayan itu untuk jaga abrasi,” ujarnya kepada wartawan, saat ditemui di Kantornya, Kamis, (30/1/2025).

Baca juga:Wakil Ketua DPRD dan DKP Kabupaten Serang Tinjau Pagar Laut di Tanara

“Jadi nggak ada kaitannya (dengan PIK 2), bohong itu kalau ada kaitan bohong,” sambungnya.

Menurutnya, alasan nelayan memasang pagar laut untuk mencegah terjadinya abrasi, merupakan sesuatu yang wajar.

“Kalau memang itu tujuan nelayan yaitu untuk menjaga abrasi, masuk juga. Karena di situ kan lumpur, kalau memang kita jalan pinggir ya jelas itu susah lewatnya,” ucapnya.

Baca juga:Pagar Laut Sepanjang 4 Kilometer di Tanara Ternyata Ada Sejak Tahun 2023

Dirinya menyebut, awalnya hanya terdapat dua unit mobil truk yang memuat bambu untuk di pasang di laut tanara.

“Kalau saya liat sih waktu 2023 itu, ada satu atau dua mobil truk,” tuturnya.

“Jadi dikiranya jaga abrasi aja, karena udah ngobrol kita dengan para nelayan yang memasang bambu, untuk selanjutnya saya nggak tahu,” jelasnya.

Baca juga:Soal Pagar Laut Misterius di Tangerang di Bongkar, KKP: Potensi Mengaburkan Proses Hukum yang Sedang Berjalan

Saat disinggung perihal tudingan dirinya mendapat uang atas pemagaran laut, Ia menyebut hal itu adalah uang kompensasi.

“Itu kan kompensasi, karena ya para warga minta kompensasi sehingga dikasihlah sama itu tuh (Mantan Kepala Desa),” ucapnya.

Adapun mengenai jumlah uang kompensasi, Sad’i mengatakan, sebesar Rp20 juta yang dibagikan kepada warga, mushola, majelis, dan juga masjid.

“Untuk berapa warganya nggak kehitung, pokoknya habis aja. Saya juga tujuh amplop dikasih sama warga-warga. Ada yang masjid aja Rp2 juta, terus Rp1 juta juga ada,” tandasnya.

Baca juga:Pemagaran Misterius di Perairan Laut Tangerang Ternyata Sejak Agustus 2024

Sementara itu, Kasi Pemdes Kecamatan Tanara Arudin Sukriawan mengatakan belum mengetahui pasti terkait Pagar Laut di wilayahnya.

“Ya kalau memang sepanjang itu mengganggu aktivitas dan merugikan nelayan tentu pihak kecamatan akan bersikap dan kordinasi bagaimana laut kita kondusif dan bisa dimanfaatkan.”ungkapnya.

Untuk itu, pihak Kecamatan akan melakukan investigasi bersama sama dan pihaknya akan mensosialisakan terkait adanya tindakan tindakan yang merugikan masyarakat.

Disinggung soal adanya patok PT Binuang Grup ditengah Manggrov, pihak Kecamatan belum mengetahui dan ijin tersebut belum pernah ada.

“Kita akan kordinasikan dengan pihak desa, karena soal adanya PT Binuang Group itu kita belum mengetahuinya.”ujarnya.

 

Post Views: 293
Tags: Kades Pedaleman TanaraKeberadaan pagar lautKompensasiNelayanPagar Laut di TanaraPT Binuang Group
ADVERTISEMENT
Previous Post

Wakil Ketua DPRD dan DKP Kabupaten Serang Tinjau Pagar Laut di Tanara

Next Post

IMALA Desak Pemkab Lebak Copot Oknum Pegawai Inspektorat yang Diduga Terlibat Skandal Tambang Ilegal

Related Posts

Meriahkan HUT RI 80, Pemdes Pematang Kragilan Gelar Lomba MTQ

by Walan. Id
18 Agustus 2025
0
0
ShareTweetShare

Rayakan HUT RI ke 80, Anggota DPRD Cilegon Berbagi 1000 Paket Makanan dan Minuman ke Warga

by Walan. Id
18 Agustus 2025
0
0
ShareTweetShare

Serunya Lomba Mancing HUT RI ke 80 di Aliran Sungai Desa Pamanuk Kabupaten Serang

by Walan. Id
18 Agustus 2025
0
0
ShareTweetShare

Krisis Layanan di Puskesmas Pontang, DPRD Temukan Pelanggaran Etik dan Minim Fasilitas serta Stok Obat

by Walan. Id
16 Agustus 2025
0
0
ShareTweetShare

Paripurna Dengar Pidato Kenegaraan, DPRD Kabupaten Serang: Perkuat Kolaborasi Demi Indonesia Maju

by Walan. Id
16 Agustus 2025
0
0
ShareTweetShare

Bupati Serang Lepas 19 Siswa ke Sekolah Rakyat di Tangsel

by Walan. Id
15 Agustus 2025
0
0
ShareTweetShare
Next Post

IMALA Desak Pemkab Lebak Copot Oknum Pegawai Inspektorat yang Diduga Terlibat Skandal Tambang Ilegal

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rekomendasi

Wakil Bupati Serang Najib Hamas Tinjau Jembatan Cikambuy yang Rusak

2 bulan ago
0

Ribuan Honorer sekabupaten Serang Tumplek di Pendopo, Minta Diangkat Jadi PPPK

7 bulan ago
0

Berita Terpopuler

    Meriahkan HUT RI 80, Pemdes Pematang Kragilan Gelar Lomba MTQ

    by Walan. Id
    18 Agustus 2025
    0
    0

    Walan.id - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI yang ke 80, Pemerintah Desa Pematang Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang,...

    Rayakan HUT RI ke 80, Anggota DPRD Cilegon Berbagi 1000 Paket Makanan dan Minuman ke Warga

    by Walan. Id
    18 Agustus 2025
    0
    0

    Walan.id - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Ketua Fraksi NasDem DPRD Kota Cilegon, Hj. Ruaniyah,...

    Serunya Lomba Mancing HUT RI ke 80 di Aliran Sungai Desa Pamanuk Kabupaten Serang

    by Walan. Id
    18 Agustus 2025
    0
    0

    Walan.id - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Desa Pamanuk Kecamatan Carenang Kabupaten Serang, Banten menggelar...

    Krisis Layanan di Puskesmas Pontang, DPRD Temukan Pelanggaran Etik dan Minim Fasilitas serta Stok Obat

    by Walan. Id
    16 Agustus 2025
    0
    0

    Walan.id - Kondisi Puskesmas Pontang, Kabupaten Serang, tengah jadi sorotan tajam. Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Serang, Ahmadi, mengungkap...

    Walan.id
    adalah situs Portal Media Online yang bertujuan menyajikan konten berita terkini dan informatif.
    089528994714
    redaksiwalanid@gmail.com
    Facebook Twitter Youtube

    Category

    • Pemerintah
    • Nasional
    • Teknologi
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Politik
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Wisata
    • Daerah
    • Lifestyle
    • Peristiwa
    • Advetorial

    © 2024 Walan.id

    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Pemerintah
    • Nasional
    • Teknologi
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Politik
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Wisata
    • Daerah
    • Lifestyle
    • Peristiwa
    • Advetorial

    © 2024 Walan.id