Walan.id – Balai Penyuluh Pertananian (BPP) Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten mengungkap bahwa lahan pertanian di wilayah Kecamatan Carenang berkurang sekitar 5 Hektar setiap tahun.
“kalau melihat alih fungsi baku lahan sawah klo dilihat dari pintu masuk kecamatan carenang menuju tanara setahun kayaknya lebih dari 5 hektar.”ungkap korluh BPP Carenang Riyana kepada walan.id pada, Jumat (4/7/2025).
Menurutnya, berkurangnya lahan pertanian di wilayah Carenang disebabkan seperti pembuatan rumah, pertokoan serta perumahan.
Baca juga:
124 Hektar Lahan Sawah di Desa Ragas Berpotensi Gagal Tanam, Petani Minta Dinas Terkait Perbaiki
”Ya itu salah satunya perubahan dari sawah menjadi non sawah karena itu lahan produktif.”terangnya.
Lebih lanjut, Riyana mengatakan terkait luas baku lahan sawah di wilayah kecamatan carenang yang berkurang pihaknya bakal mempoligonisasi.
“Untuk pastinya luas lahan di carenang yang berkurang belum ketemu angkanya karena baru poligonisasi dan akan mulai dan mudah mudahan dalam satu ketiga bulan ini kita dapat angka.” ujarnya.
Baca juga:
Dukung Program Swasembada Pangan, Fraksi Gerindra Minta DPUPR Pastikan Ketersediaan Air
Ia menjelaskan, Poligon tersebut nanti perlahan dan perpetani jadi perkelompok. bahkan, saat ini belum mendapat angka pasti jadi harus diukur.
“Kita poligon dari data arkis mudah mudahan dalam dua sampai tiga bulan ini selesai.”jelasnya.
Selain itu, kata Riyana, luas baku lahan sawah di data Luas Baku Sawah (LBS) sekitar 2114 Hektar. Untuk itu kebutuhan pupuk bersubsidi disesuaikan dengan RDKK.
“Kebutuhan RDKK yang diusulkan 9979 Kilo pertahun, NPK 1.132.325 kilogram itu per kecamatan sementara kalo realisasi kata prabowo semua usulan itu adalah alokasi pupuk.”pungkasnya.
Penulis: Nurlan