Walan.id – Jelang pertandingan timnas Indonesia Vs Jepang Ditlantas Polda Metro Jaya menerapkan rekayasa lalu lintas dalam di sekitar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2024).
Penerapan rekayasa lalu lintas ini berkaitan dengan laga Kualifikasi Piala Dunia 2024 untuk zona Asia antara timnas Indonesia melawan Jepang.
Dalam unggahan akun Instagram TMC Polda Metro, yang dikutip Walan.id polisi mengimbau suporter Timnas Indonesia yang hendak menyaksikan pertandingan agar tidak menggunakan kendaraan pribadi.
“Kepada masyarakat pengguna jalan (juga) diimbau untuk menghindari ruas jalan sekitar GBK dari pukul 18.00 WIB sampai 22.00 WIB,” tulis akun, dikutip Walan.id, Jumat.(15/11/2024).
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyatakan ribuan personel akan bertugas menjaga perdamaian di kawasan sekitar stadion hingga pengaturan arus lalu lintas akan dilakukan secara situasional di sekitar kawasan Senayan untuk mengantisipasi kemacetan.
“Kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk mencari rute alternatif dan menghindari daerah GBK saat pertandingan berlangsung.”ungkapnya
Bahkan, Pihaknya menerjunkan 2.500 personil gabungan untuk mengamankan pertandingan timnas Indonesia Vs Jepang dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, digelar pada Jumat (15/11/2024) pukul 19.00 WIB.
Hari Ini! Pertandingan Timnas Indonesia Vs Jepang di GBK, 2.500 Personil Gabungan di Kerahkan
Personil pengamanan sendiri, kata dia, berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemprov DKI Jakarta, serta pihak terkait lainnya. Mereka akan ditempatkan di beberapa titik di kawasan GBK, mulai dari pintu masuk, lokasi pertandingan, hingga sekeliling kawasan Senayan.
Ade Ary juga mengimbau para suporter untuk tidak membawa barang-barang terlarang seperti petasan, suar, senjata tajam, atau minuman beralkohol ke dalam stadion.
“Kami menghimbau agar semua pihak dapat menjaga keamanan dan menjaga di lokasi pertandingan,” tegasnya.
Ia berharap para pendukung timnas yang hadir dapat menjaga suasana agar tetap kondusif.
“Kami berharap para suporter tetap sehat dan tidak sampai terjadi anarkisme atau pengrusakan fasilitas umum,” imbuhnya.