Walan.id – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang Abdul Gofur meninjau tempat pembuangan sampah mandiri milik Abah Rusdi di Kampung Karang Jetak Desa Bolang Kecamatan Lebakwangi Kabupaten Serang.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang Abdul Gofur mengatakan Pemerintah harusnya terkait tempat pembuangan sampah, seharusnya menyediakan tempat pembuangan sampah sementara.
“Kita kan hanya ikut di Cilegon kadang Kota Serang padahal Kabupaten Serang kan Stop.” ungkapnya.
Baca Juga:Anggota DPRD Kabupaten Serang Desak BKPSDM Tunda Open Bidding Esellon II
Merespon hal tersebut, Fraksi PKB Abdul Gofur bahwa tempat pembuangan sampah mandiri di Lebakwangi tersebut adalah potensi besar bagi Kabupaten Serang.
“Ada TPS yang ada di Lebakwangi ini saya kira ini adalah Potensi besar, mereka walaupun mandiri mereka mungkin kesedaran tersendiri.” ujarnya. saat dikonfirmasi Walan.id pada Minggu (12/1/2025).

Lebih lanjut, Ia mengatakan ada tujuh Kecamatan yang membuang sampah ke Lebakwangi seperti Kecamatan Pontang, Tanara, Tirtayasa, Lebakwangi, Kragilan dan Cikande.
Baca Juga:DPRD Kabupaten Serang Tetapkan Raperda Tentang APBD 2025 Menjadi Peraturan Daerah
“Terkait lahan itu milik pribadi, kurang lebih luasnya ada lima hektar, saya juga apresiasi kepada Abah Rusdi yang mempunyai kesadaran untuk membantu persoalan sampah khususnya di kabupaten serang.”tandasnya.
Bahkan, kata dia, pemilik lahan beberapa kali mengajukan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Serang untuk bantuan ekslator untuk pemerataan akan tetapi Pemerintah Daerah tidak memberikan respon.
“Bahkan pemilik pun sudah beberapa kali mengajukan kepada DLH seperti bantuan ekslator seperti beko akan tetapi pemda tidak memberikan respon hingga saat ini.”terangnya.
Baca Juga:Pj Gubernur Banten A Damenta: Perda Tentang Penanaman Modal Perkuat untuk Iklim Investasi
Ia meninjau, sampah tersebut secara prosesnya atau sistemnya ada yang dibakar dan di olah seperti kompos.
“Karena begini persoalan sampah ini kan sangat vital sekali yah, masyarakat kan hampir setiap jam membuang sampah dan itukan akan menjadi penyakit kalau sampai tidak ada tempat pembuangan sementara.” tutupnya.